LUWUK, DikteNews.Com– Sekolah Tinggi Teologi (STT) Star’s LUB Luwuk Banggai terus menjaga komitmen dalam melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Banggai.
Komitmen tersebut dibuktikan dengan pelaksanaan wisuda yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Dan tahun 2022, STT Star’s LUB kembali melaksanakan wisuda ke XI.
Prosesi wisuda yang diikuti oleh 32 lulusan Sarjana Strata Satu (S1) tersebut dilaksanakan di Hotel Swiss Bellin Luwuk, Jumat (12/8/2022).
Dengan rincian, 20 orang program studi (Prodi) Pendidikan Agama Kristen, dan 12 orang Prodi Teologi.
Ketua STT Star’s LUB, Dr Purnama Pasande M.th mengatakan, realitas saat ini khususnya di lingkungan perguruan tinggi teologia diperhadapkan dengan perubahan yag terus menerus. Dan perubahan saat ini dialami pada semua lini.
Kata Pur sapaan akrabnya, perubahan-perubahan ini memiliki pengaruh sangat signifikan bagi eksistensi perguruan tinggi, khususnya di STT Star’s LUB.
“Perubahan-perubahan ini bisa saja menjadi ancaman. Bagi yang tidak siap menyesuaikan. Namun, akan menjadi tantangan. Bahkan peluang. Bagi yang siap menyesuikan,” jelas Dr Purnama dalam sambutan tertulisnya.
Selanjutnya kata Pur, pihaknya juga memperhatikan arah pembangunan pendidikan Direktoral Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Republik Indonesia. Yang meliputi; akses, kualitas, revelevansi, daya saing pendidikan tinggi, peningkatan kualitas pembelajaran dan pengajaran, peningkatan kualitas, pemenuhan dan pemerataan dan tenaga kependidikan, peningkatan kualitas, pendidikan agama, karakter dan kewargaan, peningkatan kualitas pendidikan keagamaan, penguatan penjaminan mutu pendidikan dan peningkatan tata kelola pendidikan.
“Terlebih saat ini, kita telah memberlakukan Konsep MBKM. Kurikulum ini telah didesain sesuai dengan konsep MBKM. Dan pedomannya, sudah selesai disusun. Sehingga, bisa mengarah untuk menerapkan konsep ini,” tuturnya.
Dosen Muda ini meyakini, sesuatu yang dilakukan dan tidak diatur dan dipersiapkan dengan baik, pasti tidak akan memiliki hasil yang maksimal. Namun, jika sesuatu diatur dan dipersiapkan dengan maksimal, maka hasilnya akan baik.
Diketahui, dalam wisuda kali ini, STT Star’s LUB mengangkat tema “Terimalah didikan-Nya, Pengetahuan-Nya, serta hikmat-Nya, karena semua itu lebih berharga dari Perak, Permata dan Emas (Amsal 8:10-11). Dengan sub tema: “Dengan didikan, pengetahuan, dan hikmat-Nya mari kita mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang maksimal”
Dari tema tersebut, Dr Purnama memaknai, tentang pentingnya mencintai dan memiliki hikmat. Hikmat, adalah suatu keterampilan hati yang bersumber dari Tuhan dalam keputusan di tengah situasi tertentu berdasarkan pengetahuan, kecerdasan, dan sikap yang menghormati Tuhan.
“Orang yang berhikmat akan diganjar kebahagiaan, kehormatan, bahkan kehidupan yang menyenangkan Tuhan dan sesame,” terangnya.
Selanjutnya, dari SUB tema tersebut, Dr Purnama mengemukakan dapat disikapi, dilakukan, dan dimiliki oleh sivitas akademika STT Star’s LUB agar pelayanan di tiga area yakni, Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat lebih maksimal.
“Karena perguruan tinggi adalah tempat untuk kaderisasi calon-calon pemimpin bangsa masa kini dan masa yang akan depan bangsa,” katanya.
Karena itu, Dr Purnama berpesan kepada seluruh wisudawan dan wisudawati untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat selama ini di tengah-tengah masyarakat. Sebab, wisudawan dan wisudawati adalah cendikiawan- cendikiawan Kristen yang dibutuhkan karya nyata di masyarakat.
“Mari bersama berkarya,” ajak dia. (*)