BANGGAI — Dalam rangka meningkatkan kualitas dan profesionalisme sumber daya manusia TKBM pelabuhan, Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Bunta bekerja sama dengan Port Academy menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kompetensi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Bunta, Kamis (9/10).
Kegiatan tersebut dibuka resmi Kepala Kantor UPP Kelas III Bunta Ir. Imran Usman, ST, MM. Dalam sambutannya, Irman Usman menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi TKBM pelabuhan sebagai garda terdepan kelancaran operasional bongkar muat.
“Tenaga kerja bongkar muat memiliki peran vital dalam memastikan kelancaran arus barang dan keselamatan di pelabuhan. Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan seluruh TKBM memiliki kemampuan teknis yang memadai, memahami standar keselamatan, serta bekerja dengan disiplin dan profesional,” ujar Kepala Kantor UPP Kelas III Bunta.
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan pembekalan teori dan praktik lapangan meliputi teknik bongkar muat yang efisien dan aman, tata cara penggunaan alat pelindung diri (APD), serta penerapan prosedur keselamatan kerja sesuai standar operasional pelabuhan.

Kegiatan ini merupakan wujud nyata Komitmen Kantor UPP Kelas III Bunta dalam mendukung program Kementerian Perhubungan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia sektor transportasi laut.
Dengan adanya pelatihan ini diharapkan para tenaga kerja bongkar muat di Pelabuhan Bunta semakin tangguh, profesional, dan siap menghadapi dinamika industri pelabuhan yang terus berkembang.
“Kami berharap hasil dari kegiatan ini dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan kinerja pelabuhan Bunta serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan produktif,” tambahnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi penyerahan alat pelindung diri kepada para TKBM Pelabuhan Bunta sebagai simbol kesiapan TKBM dalam menerapkan budaya keselamatan di setiap aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Bunta.*
(zuma)














