BANGGAI — Bupati Banggai Amirudin Tamoreka melakukan memberikan sumbangan 200 sak semen pembangunan jalan Pura Desa Sindang Sari, Kecamatan Toili Barat.
Sumbangan semen itu di sampaikan Bupati Amirudin dalam kunjungan kerja dan silaturahmi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat Pura Desa Sindang Sari, Kecamatan Toili Barat, Kamis 5 September 2024.
Bupati Amirudin tidak hanya hadir sebagai pemimpin daerah, tetapi juga sebagai fasilitator yang berkomitmen untuk mendengarkan langsung berbagai aspirasi dan kebutuhan masyarakat.
Dalam sesi dialog khusus dibuka oleh Bupati Amirudin untuk membahas sejumlah isu penting yang menjadi perhatian warga Desa Sindang Sari.
Dialog ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan pandangan dan usulan mereka terkait berbagai aspek pembangunan desa.
Salah satu topik utama yang dibahas dalam sesi dialog tersebut adalah pengembangan infrastruktur desa. Warga Desa Sindang Sari menyampaikan kebutuhan akan perbaikan jalan, pembangunan fasilitas umum, serta listrik.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Amirudin menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
Bupati juga meminta agar warga tetap aktif memberikan masukan terkait prioritas pembangunan di desa mereka, “Sehingga pemerintah dapat merespons dengan kebijakan yang tepat,” ujarnya.
Bupati Amirudin berjanji akan memperhatikan isu isu tersebut dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi yang terbaik bagi masyarakat.
Tidak hanya berdialog Bupati juga memberikan bantuan pupuk sebanyak 8 ton untuk para petani dan bantuan pribadi 200 sak semen untuk pembangunan paving blok Pura.
Di akhir dialog, Bupati Amirudin menyampaikan apresiasi atas peran aktif tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat dalam menjaga keharmonisan serta mendorong pembangunan di daerah.
Ia berharap dialog semacam ini dapat terus dilaksanakan secara rutin, sebagai bagian dari upaya bersama untuk membangun kabupaten banggai yang lebih baik.
Bupati berharap ini tidak hanya sekadar seremonial saja, tetapi juga sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah untuk selalu hadir di tengah tengah masyarakat dan mendengarkan langsung apa yang menjadi kebutuhan mereka.
Acara ini pun ditutup dengan harapan bahwa hasil dialog dan komunikasi yang telah terjalin dapat menjadi dasar bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan yang lebih efektif dan tepat sasaran, sehingga seluruh masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara nyata.
(zuma)
