BANGGAI — Tenaga Ahli Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kabupaten Banggai, Muhamad Ramdan mengatakan pentingnya Bupati Banggai yang baru dilantik segera membentuk tim kerja para kepala OPD yang solid, se iya se kata dan seirama.
Tujuanya agar dalam menjalankan program-program strategis, khususnya dalam 100 hari kerja pertama sesuai dengan apa yang diharapkan, kata pria yang akrab disapa Ramdan kepada media ini, Senin (16/6).
Menurutnya, keberhasilan visi dan misi Bupati Amirudin Tamoreka dan Wakilnya Furqanuddin Masulili (ATFM) bukan hanya ditentukan sebagus apa dikemas dalam dokumen formal, tetapi sangat ditopang oleh kesiapan dan kesamaan gerak seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk para camat yang menjadi ujung tombak di wilayah masing-masing.
“Bupati tidak bisa bekerja sendiri, olehnya diperlukan tim OPD yang solid dan siap tarik gas full, bukan malah jadi penghambat. Kalau Bupati ke kanan, jangan ada kepala OPD yang malah belok kiri, apalagi sampai matikan mesin dan masa bodoh. Ini soal loyalitas dan integritas,” tegas Mahasiswa Untad Palu
Ia menambahkan, jika dalam evaluasi awal terdapat kepala OPD atau camat yang tidak bisa diajak bekerjasama dalam mewujudkan program prioritas, terutama program 100 hari kerja, maka Bupati harus berani mengambil langkah tegas berupa mutasi dan rotasi jabatan.
“Mutasi dan rotasi adalah hal wajar dalam birokrasi, apalagi jika tujuannya untuk mempercepat kinerja dan sinkronisasi. Jangan sampai ada yang justru menjadi rem ketika yang dibutuhkan adalah akselerasi,” tambahnya.
Ramdan yang saat ini sedang menyelesaikan studi S2 nya di Universitas Tadulako (Untad) Palu, kembali mengingatkan bahwa masyarakat kabupaten banggai menaruh harapan besar terhadap kepemimpinan (ATFM) di daerah ini. Oleh karena itu, birokrasi harus menjadi mitra strategis dalam menghadirkan perubahan nyata, bukan malah menjadi beban.
Dirinya menegaskan dukungan penuh terhadap langkah Bupati yang berorientasi pada percepatan pembangunan dan reformasi birokrasi yang profesional.
“Seluruh masyarakat kabupaten banggai tentu akan terus mendukung periode ke dua kepemimpinan ATFM yang ingin membangun banggai dengan tulus dan serius. Tapi tentu, ini butuh tim kepala OPD dan para camat yang kuat, loyal, dan satu frekuensi,” tutupnya.*
(zuma)