Kesehatan ini punya peranan penting dalam membangun peranan sosial baik di bidang ekonomi dan budaya, “Bagaimana peranan itu kalau kita sakit,” ucapnya.
Makanya manfaatkanlah BPJS untuk berobat yang setiap tahun kita bayar dengan nilai signifikan. “Semuanya itu untuk kepentingan pelayanan masyarakat,” ungkanya.
Tidak hanya itu untuk mendukung pelayanan kesehatan yang prima pada masyarakat, kami juga menunjang dengan sarana infrastruktur layanan kesehatan, “Jadi kesehatan itu penting, saya saja sudah 66 tahun, tapi allhamdulillah masih di berikan kesehatan,” sebutnya.
Kalau masih ada Sekolah, Puskesmas atau Pustu dan Rumah Sakit yang masih memungut biaya, tolong di informasi pada kami, “Kami fokus dan konsen mengontrol itu,” terangnya.
Sementara itu pemerataan infrastruktur jalan sudah kami lakukan di wilayah Kabupaten Banggai mulai dari lapen dan HRS. Misal Desa Sumber Mulya sudah banyak pembenahan infrastruktur jalan dan juga program pada sektor pertanian. Dan untuk menunjang sarana olahraga, pada tahun depan akan kita bangun Lapangan Futsal multi fungsi di Desa Sumber Mulya untuk mendorong kegiatan kepemudaan.
Oleh sebabnya kami masih ingin melanjutkan kepemimpinan kami, karena banyak yang akan kita lakukan. Karena program kita itu 5 (lima) tahun hanya karena kami dapat 3 (tahun), “Itulah kami bertekad bersepakat bersama dengan Calon Bupati Banggai Amirudin Tamoreka untuk melanjutkan kembali kepemimpinan,” tambahnya.
Tiga tahun kami memimpin APBD Kabupaten Banggai meningkat dan itu menjadi tolak ukur, “Semakin besar APDB kita semakin besar program yang akan kita lakukan,” terangnya.
Kenapa kami masih mau melanjutkan kepemimpinan untuk bergerak bersama berkelanjutan menuju Gerakan Banggai Terdepan Inovasi Membangun Untuk Rakyat (Gerbang Timur), “Ini sebagai bentuk kelanjutan dari visi kami pada periode sebelumnya. Yang kurang kita sempurnakan, dan yang belum kita lanjutkan,” bebernya.
Program bantuan juga menjadi fokus, dan akan semakin banyak kedepan. “Semuanya dari APBD yang merupakan urat nadi perekonomian masyarakat Kabupaten Banggai,” tutupnya.*
(zuma)