BANGGAI — Belakangan ini marak terjadi pengrobekan baliho kandidat jelang pencoblosan Pilkada Banggai pada 27 November 2024.
Menanggapi pengrobekan baliho tersebut yang juga di alami pasangan calon (paslon) Bupati Amirudin Tamoreka dan Furqanuddin Masulili (ATFM).
Dihadapan ribuan warga masyarakat Kecamatan Simpang Raya, Kabupaten Banggai pada kampanye di Lapangan Desa Rantau Jaya, Kecamatan Simpang Raya Kamis 7 November 2024.
Calon petahana Amirudin Tamoreka Calon mengimbau pada seluruh relawan dan pecinta AT-FM. “Kalau ada baliho kita yang di robek tidak perlu risau tidak perlu gelisah minta lagi (baliho) kita kasi lagi, ganti balihonya,” ucapnya.
Tidak perlu kita saling melapor, saling mencaci maki dan lain sebagainya. Anggaplah itu cobaan yang akan membangkitkan semangat kita demi pemenangan AT-FM, 27 November 2024.
“Oleh dan sebab itu tidak perlu risau,” ucapnya.
Teman teman hukum juga, tidak perlu lapor apalagi menjatuhkan sangsi hukum pada anak anak kita, saudara kita, “Itu tidak perlu,” kata Amirudin.
Selanjutnya kalau baliho kita di robek kita ganti lagi, pokoknya di robek 1 kita ganti 10 di robek 10 ganti 100 baliho.
“Pokoknya kita cetak terus itu baliho kalau di robek,” tambahnya.
Karena kita sesama anak daerah, tidak akan ada artinya Pilkada yang sudah kita gelontorkan 100 milyar dari APBD kalau hasilnya, sesama anak daerah saling mencaci maki dan saling gontok gontokan.
“Karena kita semua bersaudara,” terangnya.
Oleh sebab mari kita jaga keamanan secara bersama sama pada pelaksanaan kegiatan pemilu tahun ini, agar dapat berlangsung dengan damai.
Malam hari ini mari kita bergembira ria bersama kita bersenang senang, “Mudah mudahan kegembiraan malam hari ini tidak berakhir malam hari ini, tetapi akan kita ramaikan lagi pada 27 November 2024 pada jam 5 sore.
“Semoga pada jam 5 sore nanti kita sudah akan mengetahui hasilnya seperti apa,” jelasnya.
Banyak isu yang mengatakan bahwa nanti ada permainan kecurangan di pemilu. “Tidak perlu di ragukan hal hal seperti itu,” akunya.
Ini tidak seperti dulu karena sekarang sudah jaman modern, “Yang kita sedih nanti apabila pada 27 November 2024 kita mengalami kekalahan,” tandasnya.
Olehnya mohon doa dan dukungannya semoga tahun 2025 kita semua masih bisa bersama sama lagi.*
(zuma)