DIKTENEWS, Luwuk — Kodim 1308 Luwuk Banggai terus berupaya memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat yang berada di wilayah teritorial. Upaya pelayanan itu diberikan sebagai bentuk kepedulian bersama membantu warga ekonomi lemah yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19).
Dandim 1308/LB Letkol Inf Fanny Pantouw, menyatakan, pelayanan yang dilakukan jajaran Kodim 1308/LB yakni dengan memberikan bantuan berupa sembako dan masker pada masyarakat ekonomi lemah, khususnya warga yang bekerja sebagai pemulung di Kelurahan Bungin, Karaton, Luwuk, Bungin Timur Kecamatan Luwuk. Lalu di Kelurahan Tanjung Tuwis dan Simpong, Kecamatan Luwuk Selatan, serta di Desa Boyou, Kecamatan Luwuk Utara, Kabupaten Banggai.
“Kegiatan tersebut dikemas dalam kegiatan yang bertajuk “Bhakti Sosial TNI Kodim 1308/LB Peduli Kasih kepada Masyarakat Ekonomi Lemah”. Hal ini merupakan program dari Komando Atas dan ditindaklanjuti oleh seluruh jajaran termasuk kami prajurit Kodim 1308/LB,” ujar Dandim.
Lanjutnya, Bhakti Sosial yang kita lakukan ini adalah bentuk kepedulian dan rasa simpati TNI terhadap warga yang sangat membutukan uluran tangan dari sesama hamba Allah, Tuhan Yang Maha Esa. Dengan pelayanan bantuan ini, sekaligus memantapkan Kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Kita membagikan paket sembako dan masker secara door to door ke rumah pemulung dan warga ekonomi lemah untuk meringankan beban ekonomi mereka dengan memberikan sedekah di bulan ramadhan dan juga akibat dampak Covid-19,” kata Fanny.
Sementara itu, Danramil 1308-01/Luwuk Kapten Inf Supartono yang juga hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, sebanyak 36 paket sembako dan masker diberikan secara door to door ke rumah warga, juga diserahkan dengan menyusuri jalan raya dan lorong sempit.
Lanjut dia, pemberian sedekah berupa sembako dan masker oleh Dandim 1308/LB bersama personel Koramil 1308-01/Luwuk itu, oleh pemulung dan warga ekonomi lemah mereka sungguh senang dan bersyukur.
“Mereka seperti tidak percaya adanya aparat TNI dari Kodim 1308/LB yang begitu peduli pada para pekerja pemulung dan warga ekonomi lemah seperti mereka, walaupun hanya berbagi paket sembako, kami yakin warga yang menerima akan selalu bersyukur,” tutur Danramil.*
(zoel)