Ketua DPW Wahdah Isalmiyah Sulteng
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Wahdah Islamiyah Provinsi Sulawesi Tengah KH. Muhamad Yani Abd Karim mengatakan, Musda kali ini merupakan momentum untuk merumuskan program program strategis yang diturunkan dari program pusat dalam Muktamar IV Wahdah Islamiyah pada 2021 lalu.
“Yaitu bagaimana kita mengawal visi Wahdah Islamiyah menjadi ormas Islam yang eksis secara nasional pada tahun 2030,” ujar Ketua DPW WI Sulteng.
Ormas Islam yang bergerak di bidang dakwah, pendidikan, dan sosial ini terus membangun kolaborasi dan sinergisitas dengan seluruh elemen umat dan bangsa.
Muhamad Yani menjelaskan Wahdah Islamiyah konsisten menjalankan dakwah islahiyah atau dakwah untuk perbaikan. Dakwah ini dimaknai sebagai upaya untuk melakukan perbaikan dalam seluruh dimensi kehidupan masyarakat.
Ia mengakui hal tersebut tidak mudah bahkan penuh risiko, sehingga dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak. “Tentu semakin baik jika bersama sama dengan pemerintah kita,” ujarnya. Sambungnya Mukernas XVI di Makassar, Wahdah Islamiyah meluncurkan Gerakan Sejuta Dai untuk Indonesia Berkah pada tahun 2030.
Sudah berjalan dalam beberapa bulan ini melalui pola pembinaan dan pendekatan dakwah yang kami terapkan. “Semoga dengan adanya gerakan sejuta dai ini semakin membawa kehidupan kita pada keberkahan,” kata Muhamad Yani.*
(zuma)
















