Air setinggi tumit orang dewasa bahkan lebih, dengan kencangnya datang dari arah belakang kompleks lapangan dan menerjang rumah warga serta ruas Jalan Trans Sulawesi. Selain rumah warga, halaman Mapolsek Bunta, Kantor Koramil dan halaman rumah jabatan (rujab) Camat Bunta ikut terendam banjir.
Warga Kelurahan Bunta I mengaku pemicu banjir ini, salah satu faktornya adalah kondisi riol yang buruk dan tidak lagi berfungsi dengan baik menjadi penyebab air meluber ke pemukiman dan jalan raya.
Umumnya riol telah di penuhi sampah dan rumput liar, adapula yang sudah rusak tertimbun dengan tanah yang menjadi penyebab banjir karena minimmya perhatian pemerintah setempat.
Terdapat juga jalan sekitar kompleks SMP I Bunta menuju arah lapangan belum memiliki riol sehingga air menjadi fokus lalu meluber kemana mana hingga mengarah pada pemukiman warga dan menutupi badan Jalan Trans Sulawesi.
Mirisnya lagi, saat banjir malam itu tidak kelihatan batang hidung aparat wilayah administratif setempat. Hanya ada beberapa warga di bawah guyuran hujan membersihkan saluran untuk meminimalisir luapan air.