Luwuk.DikteNews.Com — Bupati Banggai Amirudin Tamoreka didampingi Wakil Bupati Banggai Furqanuddin melounching Program Banggai Mengaji bertempat dipelataran Masjid Agung An-nur Luwuk Jumat, 14 Januari 2022.
Dimana program Banggai Mengaji sendiri bertujuan untuk menuju masyarakat madani yang cinta akan Al-Quran. Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan tabligh akbar oleh penceramah nasional Ustad Syamsuddin Nur Makka, sapaan akrab Ustad Syam.
Dalam sambutanya, Bupati Banggai mengatakan program Banggai Mengaji akan membawa keberkahan bagi kita semua. “Mudah – mudahan berkah dengan program Banggai Mengaji yang kita lounching dan akan diterapkan termasuk kepada ASN, anak sekolah dan semua masyarakat Kabupaten Banggai, semoga kita semua jauh dari malapetaka dan marabahaya”, tuturnya.
Sambungnya, oleh sebab itu marilah kita sama-sama sukseskan program Banggai Mengaji. Sementara itu, Ustadz Suardi Kandjai selaku Panitia Program Banggai Mengaji dan juga Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banggai, mengatakan, sejumlah program yang masuk cakupan banggai mengaji yakni, pembentukan dan pengaktifan majelis ta’lim di seluruh desa dan kelurahan yang berada di Kabupaten Banggai.
Hal yang lain, kata Ustadz Suardi, akan ada program PNS muslim yang insyallah tidak berhalangan untuk mengaji setiap hari kerja setelah apel pagi diberikan waktu 30 menit dan dilanjutkan beraktifitas kembali untuk pelayan publik.
Selain pencegahan buta aksara, program mengaji ini untuk anak sekolah dan akan menjadi salah satu syarat lulus apabila sudah mengantongi sertifikat untuk mengaji, berikutnya adalah menjadikan kemampuan mengaji sebagai salah satu syarat fit and proper tes pengangkatan pejabat lingkup Pemkab Banggai.
Turut hadir Unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, Kepala Kemenag Banggai, MUI Kabupaten Banggai, Pimpinan OPD, Pimpinan Perbankan, Pimpinan BUMN/BUMD, Ketua GOPTKI Sulteng, Ketua beserta anggota TP-PKK dan Dharma Wanita, Tokoh Agama , Tokoh Masyarakat Pimpinan Pondok Pesantren, jamaah majelis taklim Se – Kabupaten Banggai berjumlah kurang lebih 5.000 jamaah.*
(zl)